DOBRAK.CO | BANDUNG - Tingginya minat warga untuk berinvestasi emas dan logam mulia, menjadi salah satu pertimbangan Public Gold Indonesia untuk membuka kantor cabang di Kota Bandung.
Demikian dikatakan Riana Dewi Rifayani, Country Manager Public Gold Indonesia kepada dobrak.co, seusai acara Pembukaan kantor Cabang Gold Indonesia cabang di Jl. Lengkong Kecil No 2 Bandung, Jum'at (17/03/2023)
Pembukaan kantor Cabang Bandung dilakukan oleh Wakil gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum dengan disaksikan oleh Pendiri sekaligus CEO Public Gold Group, Dato Wira Louis Ng beserta istri Datin Wira Ivonne.
"Banyak permintaan dari wargi Bandung agar Public Gold Indonesia di Kota Bandung. Oleh karenanya kami segera merealisasikan keinginan wargi-wargi Bandung,"kata Riana.
Sebelum di Kota Bandung, jelas Riana, PT Public Gold Indonesia sudah membuka kantor cabang di beberapa kota di Indonesia. Yakni Jakarta, Jogjakarta, Banjarbaru.
"Sekarang sedang mempersiakan launching kantor baru di Surabaya. Dan untuk tahun 2023 ini, akan segera dibuka di Semarang dan Malang,"jelas Riana.
Baca Juga: Terungkap, Mario Dandy Kirim Video dan Foto Penganiayaan David Ozora ke Pihak Lain
Dijelaskan Riana, selain memberikan kemudahan untuk memiliki emas batangan, Public Gold Indonesia akan memberikan edukasi dan informasi seputar investasi. Sehingga masyarakat lebih nyaman dalam menyimpan atau investasi emas atau Logam mulia (LM).
"Selama ini masyarakat tahunya hanya menyimpan emas itu berbentuk perhisan, padahal untuk menyimpan emas dalam jagka panjang bisa juga dalam bentuk emas batangan,"tandas Riana.

Saat bincang-bincang Riana juga menjelaskan jika pihaknya menjamin ketersediaan emas emas batangan yang berkualitas, harga yang disesuaikan dengan perkembangan harga dunia secara transparan.
"Jadi konsumen tidak perlu takut membeli atau berinvestasi emas batangan disini karena barangnya ada, berkualitas dengan harga yang sesuai dengan pasar global. Tidak ada istilah membeli emas hanya dapat sertifikat atau paper gold. Tapi membeli emas, ya ada emasnya. Tiasa candak uih (bisa dibawa pulang),"seloroh Riana dengan logat Sundanya.(*)
Artikel Terkait
Uu Ruzhanul Ulum: Aquarium Indonesia Pangandaran, Destinasi Wisata Sekaligus Ruang Edukasi
Temui Investor Jepang, Ridwan Kamil Pastikan Investasi 'Waste to Energy' TPPAS Legok Nangka
Kini, Public Gold Indonesia Hadir di Kota Bandung